Blogger Template by Blogcrowds

Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar meminta sekolah dapat memasukkan kewirausahaan sebagai pelajaran wajib untuk menciptakan lapangan pekerjaan baru.

Menakertrans: "Karena itu, kewirausahaan perlu dikembangkan menjadi arus utama pembangunan sumber daya manusia Indonesia dan perlu ditanamkan dalam proses pendidikan sejak dini hingga tingkat pendidikan tinggi," ujarnya.

berita selengkapnya:
http://id.news.yahoo.com/antr/20101009/tpl-menakertans-minta-sekolah-wajibkan-p-cc08abe.html

PILIHAN TEPAT. Sewaktu seseorang telah memilih SMK sebagai sarana untuk melanjutkan pendidikan maka Anda sebenarnya telah mulai menata masa depan yang lebih pasti. Sewaktu menetapkan pilihan ini berarti Anda harus menyiapkan diri untuk menjadi orang yang mandiri, tidak tergantung pada ketersediaan lapangan pekerjaan tapi justru mulai berpikir untuk menciptakannya. Apalagi didukung dengan rentang jam pelajaran kewirausahaan lebih banyak.  

Namun memilih saja TIDAK CUKUP. Masih banyak pekerjaan yang perlu dilakukan dengan lebih serius. Belajar dan mempelajari setiap materi kewirausahaan di sekolah dan menerapkannya langsung dalam kehidupan keseharian. Artinya wawasan kewirausahaan tidak hanya dibaca, dihafal dan dipahami saja. Akan menjadi lebih bermanfaat jika setiap kali mendapatkan materi sesegera mungkin menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Selama ini, pengetahuan kewirausahaan hanya sekedar untuk "tahu" saja.., mampu menghafal dan mendapatkan nilai bagus tapi perilaku sehari-hari "tidak" mencerminkan hal itu. Lebih parah lagi, tidak mau mendengarkan apalagi mempraktekkan ... hmm ...

Mulailah menata diri dan memompa semangat agar tumbuh rasa optimis dan kemandirian. 
Satu lagi, jangan berharap terlalu banyak untuk menjadi pegawai karena Anda sudah "menentu pilihan untuk menjadi wirausaha".

Newer Posts Older Posts Home